Berita Desa

Ketika FORMADES dan Petani Kopi Bersatu untuk Desa Mandiri

53
×

Ketika FORMADES dan Petani Kopi Bersatu untuk Desa Mandiri

Sebarkan artikel ini

SeputarDesa.com, Kendal – Forum Membangun Desa (FORMADES) Kabupaten Kendal terus menunjukkan komitmennya dalam menggerakkan roda ekonomi kerakyatan, khususnya di sektor pertanian. Melalui inisiatif Ketua Umum FORMADES Kendal, M. Fathurahman, lembaga ini aktif menjalin kemitraan strategis dengan para pelaku usaha mikro di desa-desa, salah satunya adalah petani kopi unggulan dari Dusun Ngrancah, Desa Sukorejo, Mansyur.

Dalam sebuah pertemuan yang hangat dan penuh diskusi, M. Fathurahman didampingi jajaran FORMADES, terlihat intens berdialog dengan Mansyur, seorang petani kopi yang gigih mengembangkan produk kopi lokal di Sukorejo. Pertemuan ini difokuskan pada upaya peningkatan ekonomi sektoral dan pengembangan ekonomi mikro melalui komoditas kopi, yang diyakini memiliki potensi besar sebagai produk unggulan daerah Kabupaten Kendal.

“Kopi asal Kendal, khususnya dari wilayah seperti Sukorejo ini, memiliki cita rasa dan kualitas yang tidak kalah dengan kopi-kopi dari daerah lain.Potensi ini harus kita maksimalkan bersama untuk kesejahteraan petani, FORMADES siap menjadi jembatan bagi para petani seperti Pak Mansyur, untuk meningkatkan nilai tambah produk mereka, mulai dari pengolahan hingga pemasaran.”ujar M. Fathurahman.

Mansyur, yang telah lama berkecimpung dalam budidaya dan pengolahan kopi, menyambut baik dukungan dari FORMADES. Ia menunjukkan hasil panen kopi yang telah melalui proses awal pengolahan, yang diharapkan dapat menjadi produk dengan nilai jual lebih tinggi.

“Kami sangat berharap dengan adanya dukungan dari FORMADES, kopi-kopi hasil kerja keras kami bisa lebih dikenal luas dan memberikan pendapatan yang lebih baik bagi keluarga petani,” kata Mansyur.

Program kemitraan ini merupakan bagian dari visi FORMADES Kendal untuk menjadikan komoditas kopi sebagai salah satu pilar penggerak ekonomi di tingkat desa, sekaligus mendorong lahirnya wirausaha-wirausaha baru di sektor ini. Dengan demikian, diharapkan ekonomi mikro di Kabupaten Kendal dapat terus tumbuh dan berkembang, menciptakan kemandirian ekonomi bagi masyarakat.

Langkah konkret FORMADES ini tidak hanya sebatas memberikan pendampingan, tetapi juga mengupayakan akses pasar yang lebih luas serta pelatihan-pelatihan terkait peningkatan kualitas produk dan manajemen usaha. Hal ini sejalan dengan upaya Pemerintah Kabupaten Kendal yang juga terus mendorong pembentukan klaster kopi sebagai solusi menyatukan berbagai elemen dalam industri kopi, mulai dari petani, pedagang, hingga pemilik coffee shop.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *